5 Fakta tentang Gigi Anda


Tahukah Anda bahwa selain makanan yang manis, banyak hal yang dapat menyebabkan gigi Anda rusak! Coba kenali beberapa fakta tentang gigi yang mungkin belum pernah Anda ketahui.

1. Makanan asam merusak gigi
Benar. Selain makanan yang manis, makanan yang mengandung asam ternyata bisa merusak gigi Anda. Permen asam, soft drink, bisa membuat lapisan enamel gigi Anda menjadi erosi! Robyn Loewen, DDS, seorang fellow dari American Academy of pediatric Dentistry, menyatakan, jika Anda ingin mengonsumsi makanan yang mempunyai sifat asam tinggi, konsumsilah bersama makanan lain. Lalu, sikatlah gigi secara rutin dengan baking soda yang telah terbukti menetralisasi asam di dalam mulut Anda sehingga bisa mengurangi bakteri pencinta asam yang menyebabkan karies.

2. Enamel, bahan paling keras pada tubuh tapi mudah pecah
Es, biji popcorn, serta tindik lidah dan bibir adalah beberapa hal yang dapat merusak gigi Anda. Tidak seperti kulit, gigi Anda tidak bisa tumbuh kembali. Bila Anda memakan biji popcorn, ini seperti halnya memakan "batu" dan akan menjadi kombinasi dari dua hal yang sangat keras. Biji popcorn dan gigi Anda akan saling bertumbukan sehingga bisa menyebabkan kerusakan pada gigi.

Sebuah studi penelitian pada tahun 2007 yang dipublikasikan di American Journal of Dentistry menyatakan, sebanyak 14 persen hingga 41 persen dari individu yang mempunyai tindik di area mulut dan sekitarnya mengalami kerusakan gigi. Pengamatan menunjukkan bahwa terjadi perubahan bentuk dari gigi yang signifikan dan bisa mengarah pada kehilangan gigi.

3. Anda bisa kehilangan gigi pada usia berapa pun
Beberapa individu tertentu memang lahir dengan gigi yang tidak sempurna. Yang sering kali tidak sama pada setiap orang adalah gigi bungsu yang tumbuh terakhir. Akan tetapi, sering kali penyebab kehilangan gigi Anda adalah penyakit pada gusi dan karies. Sebuah studi penelitian menunjukkan bahwa 22,8 persen penduduk AS berusia 65-74 tahun dan 29 persen penduduk AS berusia 75 tahun ke atas memakai gigi palsu.

4. Kebanyakan fluoride bisa berakibat buruk
Memang kita tahu bahwa fluoride sangat penting supaya gigi Anda sehat. Akan tetapi, pada anak-anak usia di bawah 8 tahun, fluoride yang berlebihan akibat pasta gigi tertelan dalam jumlah banyak akan menyebabkan kondisi yang disebut fluorosis. Umumnya, fluorosis diawali dengan kondisi yang terlihat seperti titik putih dan akhirnya menjadi kecoklatan.

Untuk memastikan anak-anak tidak menelan pasta gigi, dampingi mereka saat menyikat gigi dan beri tahu bahwa pasta cukup diaplikasikan sebesar kacang kedelai ke sikat gigi sehingga jika tertelan, pasta gigi yang masuk dalam tubuh tak terlalu banyak. Kebanyakan kasus fluorosis terjadi karena pasta gigi yang tertelan dalam jumlah banyak. Sangat disarankan agar anak-anak diberi pasta gigi bebas fluoride sampai mereka mengerti bahwa saat berkumur, pasta gigi harus dibuang dan bukan ditelan.

5. Kawat gigi bisa sebabkan kavitas
Gosoklah gigi Anda dengan baik jika Anda ingin gigi yang sedang dirapikan tumbuh menjadi gigi yang sehat. Sebab, jika tidak, makanan, bakteri, dan asam akan tejebak di sekitar kawat gigi Anda dan bisa menyebabkan enamel Anda terkikis, hal ini dinyatakan oleh Raymond George Sr, DMD, Presiden American Association of Orthodentists.

Karies bisa bermula dari braket yang ada di sekitar kawat gigi. Meskipun kerusakan itu tidak sampai menjadi lubang, itu bisa menyebabkan "demineralisasi" sehingga akan ada titik putih di gigi Anda (jika ada kavitas di gigi Anda maka mereka akan semakin gelap warnanya).

Sebenarnya lidah merupakan pembersih yang paling alami. Ketika seseorang memasang kawat gigi, mereka cenderung menghentikan lidah yang menyapu gigi akibat rasa tidak nyaman yang timbul karena berbenturan dengan metal, hal ini bisa menimbulkan tumpukan kotoran di gigi Anda.
Selengkapnya...

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Comments

Tentang Gigi Tiruan (Gigi Palsu)

Gigi palsu Menyebutkan kata “gigi tiruan” yakin dan percaya banyak yang tak tahu dengan istilah itu. Tetapi jika anda menyebutkan kata “gigi palsu” masyarakat awam pastilah tahu. Sebuah “protesa” – alat pengganti tubuh manusia yang hilang, yang sepertinya hampir dimiliki oleh semua orang tua diatas usia 50 tahun-an di sekitar kita. Orang tua yang memakai gigi tiruan (gigi palsu) sangat mudah ditemukan, apalagi di desa-desa atau di daerah-daerah yang jauh dari perkotaan.

Gigi tiruan atau gigi palsu dalam dunia kedokteran gigi sangat dikenal sebagai protesa yang paling populer dalam bidang prostetik. Gigi tiruan lahir sebagai sebuah alat yang diciptakan untuk membantu pasien mencapai kesehatannya kembali dengan bantuan gigi tiruan yang menyerupai gigi asli. Walaupun memang tak dapat dibantah bahwa, sebagus-bagusnya gigi tiruan, maka ia tidak akan pernah dapat dan bisa untuk mengganti fungsi gigi alami atau gigi asli. Hal ini termasuk pada bahan, sensasi rasa, serta efek psikologi penggunaannya.


Gigi tiruan atau gigi palsu yang dikenal secara umum di masyarakat kita adalah gigi tiruan yang termasuk jenis gigi tiruan konvensional, yang diantaranya adalah gigi tiruan sebagian dan gigi tiruan penuh. Sebenarnya ada banyak jenis gigi tiruan (gigi palsu). Kemajuan di bidang kedokteran gigi selama bertahun-tahun jauh lebih baik menerapkan metode total perawatan kesehatan melalui bantuan gigi tiruan. Kedokteran gigi modern selalu berusaha menciptakan inovasi terbaru yang berusaha untuk menyamai bentuk, fungsi, dan karakter gigi alami (gigi asli) walaupun memang hal itu sulit.

Gigi tiruan menjadi andalan para orang tua yang berusia lanjut untuk mengembalikan tampak estetik mereka yang telah hilang. Tidak sedikit dari mereka yang merasa meningkat kepercayaan dirinya setelah menggunakan gigi tiruan (gigi palsu). Hal ini karena mereka melihat diri di cermin dalam keadaan tidak dengan wajah yang penuh guratan di sekitar bibir, dan tidak “kempot” lagi.

Selengkapnya...

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Comments

Macam/Jenis Gigi Dan Struktur Gigi Pada Manusia

Pada manusia dapat ditemui 4 (empat) macam gigi yang terdapat pada mulut disertai dengan arti definisi dan pengertian yaitu :
1. Gigi Seri
Gigi seri adalah gigi yang memiliki satu akar yang berfungsi untuk memotong dan mengerat makanan atau benda lainnya.

2. Gigi Taring
Gigi taring adalah gigi yang memilki satu akar dan memiliki fungsi untuk mengoyak makanan atau benda lainnya.

3. Gigi Geraham Kecil
Gigi graham kecil adalah gigi yang punya dua akar yang berguna / berfungsi untuk menggilas dan mengunyah makanan atau benda lainnya.

4. Gigi Geraham
Gigi geraham adalah gigi yang memiliki tiga akar yang memiliki fungsi untuk melumat dan mengunyah makanan atau benda-benda lainnya.


Pada bagian gigi manusia terstruktur / tersusun atas 4 (empat) jaringan yakni :

1. Email
Email adalah jaringan yang berfungsi untuk melindungi tulang gigi dengan zat yang sangat keras yang berada di bagian paling luar gigi manusia.

2. Tulang
Tulang merupakan lapisan yang berada pada lapisan setelah email yang dibentuk dari zat kapur.

3. Rongga Gigi
Rongga gigi adalah rongga yang di dalamnya terdapat pembuluh darah kapiler dan serabut-serabut syaraf.

4. Semen / Sementum
Semen merupakan bagian dari akar gigi yang berdampingan / berbaasan langsung dengan tulang rahang di mana gigi manusia tumbuh.
Selengkapnya...

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Comments

Mencegah Gigi Berlubang

Untuk mencegah terjadinya lubang pada gigi, Anda dapat melakukan langkah-langkah berikut:
* Memeriksa gigi secara rutin
Kunjungi dokter gigi setiap 6 bulan sekali walaupun Anda tidak merasakan sakit gigi. Hal ini diperlukan agar dokter dapat mendeteksi lubang kecil yang terjadi pada gigi dan dapat ditangani segera agar lubang tidak semakin besar. Dapat juga dideteksi bagian gigi yang tidak rata atau berlekuk yang dapat menyebabkan gigi sulit dibersihkan.

* Menyikat gigi secara teratur dan pada waktu yang tepat
Pagi hari setelah sarapan dan malam sebelum tidur adalah waktu yang tepat untuk menyikat gigi. Air liur tidak banyak keluar pada waktu kita tidur, sehingga gigi akan rusak bila Anda membiarkan sisa makanan pada gigi tanpa menyikatnya. Air liur berguna untuk memlinfungi gigi dari bakteri penyebab gigi berlubang.
* Menyikat gigi dengan cara yang benar
Walau menyikat gigi telah dilakukan secara teratur namun bila dilakukan dengan cara yang tidak benar, tentu hasilnya tidak akan maksimal. Cara yang benar adalah dengan menyikat ke arah bawah untuk gigi depan (gigi seri) bagian atas, menyikat gigi ke arah atas untuk gigi depan bagian bawah dan menyikat secara mendatar untuk gigi geraham. Menyikat gigi geraham hendaknya dilakukan lebih lama, karena pada gigi ini berpotensi menempelnya sisa-sisa makanan.
* Kumur setelah makan
Menyikat gigi tidak mungkin dilakukan sehabis kita makan, maka cara terbaik adalah berkumur-kumur agar sisa makanan tidak terus menempel dan mengurangi keadaan asam dalam gigi.
* Gunakan benang gigi untuk mengeluarkan sisa makanan
Sisa makanan yang tertinggal, hendaknya tidak dikeluarkan dengan menggunakan tusuk gigi. Penggunaan tusuk gigi dapat menyebabkan celah antar gigi semakin besar disamping dapat menyebabkan luka pada gusi.
* Pilih pasta gigi yang mengandung fluorida
Menggunakan pasta gigi yang mengandung fluorida. Zat ini merupakan salah satu bahan pembentuk email gigi. Adanya zat ini dapat mencegah pembusukan pada gigi.
* Makan makanan yang berserat
Mengkonsumsi sayuran atau buah terbukti dapat membuat gigi lebih kuat dan mencegah terjadinya gigi berlubang.
* Kurangi makanan yang mengandung gula dan tepung
Makanan jenis ini bila tertinggal di gigi dan adanya bakteri akan menyebabkan asam yang membuat gigi berlubang.

Selengkapnya...

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Comments

Mengatasi Rasa Takut ke Dokter Gigi

Jika Anda merasa takut saat dokter gigi menangani gigi Anda, silahkan beritahukan ke dokter Anda. Ia tentu senang membantu Anda mengatasinya. Anda bisa memberitahunya bahwa Anda akan memberi isyarat dengan tangan bahwa Anda takut atau merasa sakit saat ia sedang menangani gigi Anda. Banyak pasien mendapati bahwa hal tersebut membuat mereka lebih tenang.


Selain itu kebanyakan dokter gigi sering mengajak bicara pasiennya saat menangani gigi pasien. Hal ini bertujuan menenangkan hati pasien tersebut. Ingatlah bahwa gigi yang sehat menunjang kesehatan tubuh. Jika Anda segera memperbaiki gigi Anda yang berlubang, hal ini akan menghindari problem dan perawatan yang mahal di kemudian hari.


Menambal Gigi dan Cabut Gigi

Langkah yang umumnya akan diambil dokter gigi adalah menambal gigi yang rusak, bila lubangnya belum terlalu besar. Tetapi, bila kita merasakan sakit gigi, proses penambalan tidak dapat langsung dilakukan karena dengan demikian gas dalam gigi tidak dapat keluar. Dokter akan memberikan obat penghilang rasa sakit atau akan mematikan saraf gigi agar kita tidak tersiksa dengan rasa sakitnya. Pada kunjungan selanjutnya barulah gigi akan dibersihkan dan ditambal sementara, penambalan secara permanen dilakukan pada kunjungan berikutnya lagi.

Bila lubang terlalu besar dan tidak memungkinkan untuk ditambal, berarti gigi harus dicabut. Sama seperti proses penambalan gigi, maka gigi juga tidak dapat langsung dicabut saat gigi masih terasa sakit. Hal ini disebabkan saat kita merasakan sakit gigi, maka obat anestesi (obat kebal agar tidak terasa sakit saat gigi dicabut) tidak dapat menembus akar gigi, sehingga saat dicabut akan menyebabkan sakit yang luar biasa. Proses pencabutan gigi baru bisa dilakukan saat gigi sudah tidak terasa sakit dan untuk menghilangkan rasa sakit dokter akan mematikan saraf gigi.

Selengkapnya...

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Comments

Sakit Gigi

Gigi yang berlubang bukanlah disebabkan ulat seperti anggapan orang pada zaman dahulu. Teori ini bertahan hingga tahun 1700-an hingga Willoughby Miller seorang dokter gigi Amerika yang bekerja di Universitas Berlin menemukan penyebab pembusukan gigi. Ia menemukan bahwa lubang gigi disebabkan oleh pertemuan antara bakteri dan gula. Bakteri akan mengubah gula dari sisa makanan menjadi asam yang menyebabkan lingkungan gigi menjadi asam (lingkungan alami gigi seharusnya adalah basa) dan asam inilah yang akhirnya membuat lubang kecil pada email gigi.

Saat lubang terjadi pada email gigi, kita belum merasakan sakit gigi. Tetapi, lubang kecil pada email selanjutnya dapat menjadi celah sisa makanan dan adanya bakteri akan membuat lubang semakin besar yang melubangi dentin. Pada saat ini kita akan merasakan linu pada gigi saat makan. Bila dibiarkan, lubang akan sampai pada lubang saraf sehingga kita akan mulai merasakan sakit gigi. Proses ini tidak akan berhenti sampai akhirnya gigi menjadi habis dan hanya tersisa akar gigi. Sakit gigi tidak dapat dipandang sebelah mata seperti anggapan beberapa orang, karena bila didiamkan, dapat membuat gigi menjadi bengkak dan meradang. Selain itu gigi berlubang dapat menjadi sarana saluran masuknya kuman penyakit menuju saluran darah yang dapat menyebabkan penyakit ginjal, paru-paru, jantung maupun penyakit lainnya.

Agar tidak semakin bertambah parah, maka bila Anda memiliki gigi berlubang sebaiknya Anda segera mengunjungi dokter gigi untuk mengobatinya. Walaupun banyak orang tidak suka pergi ke dokter gigi dengan alasan tidak peduli dengan keadaan gigi, khawatir biayanya mahal, takut atau malu diejek karena gigi yang rusak, namun pergi ke dokter gigi adalah solusi terbaik untuk mengatasi sakit gigi. Gigi berlubang tidak dapat sembuh dengan sendirinya. Walaupun, mungkin setelah menderita sakit gigi, rasa sakitnya dapat hilang tetapi tidak memperbaiki keadaan gigi. Gigi akan tetap berlubang, bahkan lubangnya akan terus semakin membesar.




Selengkapnya...

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Comments

Behel Gigi - Kawat Gigi


Behel atau lazim disebut kawat gigi telah dikenal sejak lama sebagai alat terapi gigi, yaitu merapikan gigi. Seiring dengan perkembangan jaman, kawat gigi pun terus berevolusi, memperbaiki kekurangannya dan menyempurnakan sistemnya, sehingga terapi perbaikan struktur gigi menjadi lebih cepat dan efektif.

Saat ini dikenal 2 jenis kawat gigi, yaitu berupa kawat cekat (kawat permanen) atau kawat retainer (kawat lepasan), dan keduanya memiliki predikat sama, yaitu barang mahal! Mungkin karena bahan yang digunakan memang pilihan, dan jarang, sehingga hasilnya sampai ke tangan pasien mahal. Kawat cekat berupa manik-manik yang ditempel semi-permanen pada tiap gigi sebagai kerangka kawat yang akan dipasangkan. Dan sekarang, kawat cekat ini yang sedang populer digunakan para dokter gigi untuk terapi pasien yang ingin merapikan giginya karena berbagai macam dan jenis yang ditawarkan dari kawat cekat ini, juga harganya yang bervariatif mulai dari 3juta sampai 20jutaan!
Memang tiap sistem kawat cekat memiliki keunggulan masing-masing menurut rancangannya, juga bentuk yang kini mulai diarahkan dengan estetika mulut, ada yang berbahan porselin, platina, dan lain sebagainya, serta jenis kawat penarik yang digunakan, membuat variasi harga yang berbeda-beda untuk tiap produk.

Namun variatifnya produk behel ini sekarang mulai bergeser dari sebuah alat terapi menjadi trend asesoris layaknya mode. Sampai kadang fungsi utamanya sendiri yang merupakan alat terapi untuk merapikan struktur gigi yang kurang bagus terlupakan, menjadi sebuah perhiasan gigi yang menempel. Tampaknya para produsen behel atau kawat gigi juga jeli membaca pasar, mereka mulai melepaskan produk-produk behel yang bervariatif dan beraneka ragam, dari kawat porselin transparan yang unik,hingga platina berkaret warna-warni, dan ini menjadi suatu ukuran trend tersendiri pada pemakainya.
Nampaknya kawat gigi kini mulai menjadi salah satu bentuk tren terutama dikalangan orang muda. Dahulu, orang yang memakai kawat terkesan memalukan, namun sekarang, remaja malah bangga memakainya.


Behel standar memiliki disain ketebalan, kemiringan, dan alur kawat sama untuk semua gigi. Behel standar sangat membutuhkan keahlian operator untuk menggerakkan gigi mencapai posisi yang ideal. Harga yang relatif murah menjadi kelebihan behel standar. Sedangkan behel terprogram merupakan behel yang memiliki ketebalan, kemiringan, dan alur kawat yang sudah didisain berdasarkan posisi ideal masing-masing gigi, sehingga bila digunakan akan lebih mudah mencapai hasil yang memuaskan, terutama behel yang terprogram sepenuhnya.


Selengkapnya...

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Comments